
Masa remaja memang menyenangkan.Tapi,kadang jadi terasa
berat karena banyak banget masalah atau tekanan yang dihadapi. Secara general,
beberapa isu berikut jadi perhatian utama yang sering banget dihadapi remaja sekarang
ini.
v Cyber Bullying And Stalking
Internet
ibarat pisau bermata dua. Di satu sisi memudahkan aktivitas kita dan membuat kita jadi cewek
yangselalu update. Tapi di sisi lain, ada banyak kejahatan yang terjadi karena internet.
Diantaranya cyber bullying dan cyber stalking. Terkadang, dilakukan oleh orang yang enggak dikenal,
tapi enggak jarang dilakukan oleh orang terdekat kita.
Dan
tanpa sadar kita juga sering melakukan cyber
bullying, seperti meninggalkan komentar bernada negative yang mengkritik seseorang. Dan efek
cyber bullying ini lebih parah ketimbang bullying biasa, karena siapa saja bisa menjadi pelaku
dan korban. Karena itu, kita harus berhati-hati dalam memanfaatkan internet, terutama
sosial media, dan jangan mudah terpancing.
v Free Sex
Seks
bukan lagi hal yang tabu untuk dibicarakan. Bahkan,sekarang remaja sudah akrab dengan kata ini. Sayangnya,kebanyakan di antara kita
mencaritahu seputar seks dengan cara
yang salah, seperti mencaritahu sendiri melalui internet atau teman-teman
sehingga terjebak
dalam hubungan seks di usia dini. Padahal, kita belum saatnya melakukan hubungan seksual
ini.
Belum
lagi informasi yang sangat mudah didapat, seperti melalui film, televisi,
majalah, internet, yang membuat
kita tambah penasaran. Dan, sayangnya enggak diimbangi dengan pengetahuan yang cukup. Karena
itu, jika pengin tahu tentang seks, langsung tanyakan
kepada ahlinya, seperti orangtua, guru, atau dokter. Sehingga enggak akan tergoda untuk
melakukan hubungan seksual di usia remaja.
v Drugs And Alcohol
Narkoba
semakin lama semakin gampang ditemui. Bahkan,di usia kita sekarang, sudah ada yang mulai
menggunakan narkoba, lho. Atau setidaknya mencoba-coba alkohol. Masalahnya, seringkali kita
mengalami peer pressure dan berani mencoba-coba hal ini karena tekanan teman. Jika melihat
teman minum minuman beralkohol atau mencoba narkoba,
jangan tertarik untuk mencobanya. Meski mereka memaksa kita melakukannya,yakinkan
diri untuk enggak pernah mencoba hal ini, girls.
v Grades
Masalah
sekolah, terutama nilai, juga jadi hal utama yang dihadapi sekarang. Setiap
hari, kita seperti
dituntut untuk mendapatkan nilai sempurna, entah itu dari sekolah, guru, atau orangtua. Akibatnya, kita
sering stres karena belum berhasil memenuhi tantanganini. Dan, kita pun jadi semakin sibuk
belajar demi nilai tinggi sehingga melupakan hal lain, seperti social life. Nilai memang
penting, tapi ingat, kita juga punya kehidupan sosial yang harus dipenuhi. Daripada
belajar keras, lebih baik belajar secara efektif. Agar hasilnya lebih maksimal, kita bisa mengenal cara belajar yang cocok
untuk kita.
v Family Issue
Masalah
keluarga juga jadi perhatian. Seperti orangtua yang kelewat sibuk sehingga merasa dicuekin, kakak yang
nyebelin, adik yang suka bikin kesal, orangtua yang sering berantem,orangtua yang banyak
aturan atau perceraian orangtua. Hal yang dialami di rumah seringkali mempengaruhi tindakan
di luar rumah. Jika masalah yang dihadapi di rumah
sangat besar, kita bisa merasa stres dan berimbas ke menurunnya nilai di
sekolah, dan
tentunya menimbulkan masalah baru.
Jika
menghadapi masalah keluarga, ajak orangtua untuk membicarakan ini baik-baik dan
sampaikan kalau keadaan rumah
membuat kita stres. Jika enggak berhasil, enggak ada salahnya meminta bantuan dari luar seperti
om atau tante dan guru di sekolah.
v Eating Disorder
Masalah
kesehatan juga jadi perhatian penting yang sering dialami remaja. Salah satunya
adalah eating disorder.
Malah, eating disorder ini jadi masalah kesehatan utama yang sering dihadapi
remaja. Tuntutan untuk kurus membuat kita melakukan diet yang salah dan berujung ke
eating disorder ini. Setelah mendapatkan tanda-tanda eating disorder, kita harus segera menyikapinya. Kunjungi
dokter untuk tahu pola diet sehat yang bisa diterapkan.
v Depression
Remaja
juga rentan terhadap depresi. Biasanya, depresi ini sudah mulai dihadapi sejak umur 13 tahun. Banyaknya tekanan yang dialami di
masa-masa peralihan dari kanak-kanak menuju dewasa membuat kita merasa depresi. Jika dibiarkan, depresi bisa berbahaya karena memunculkan keinginan untuk bunuh diri atau melakukan tindakan negatif lainnya, seperti, kekerasan, free sex dan narkoba. Jika merasakan tanda-tanda depresi, jangan
dibiarkan dan segera cari pertolongan. Setidaknya, kita punya seseorang yang bisa dijadikan
tempat curhat dan siap menolong.
v
Smoking
Rokok
sudah jadi hal yang gampang banget ditemui di kalangan remaja. Padahal kita semua tahu bahaya merokok, tapi tetap saja mencoba
merokok. Seringnya, kita mencoba rokok
karena ajakan teman. Karena sudah tahu bahaya merokok, jangan sampai terpengaruh,
sekalipun yang mengajak adalah sahabat sendiri.





0 komentar:
Posting Komentar